Nabire, detikpapua — Dalam upaya memperkuat kolaborasi antara masyarakat adat dan pemerintah, Kepala Suku Yaur Hegure, Bram Jitro Homba, bersama para tokoh adat dan masyarakat secara tegas menyatakan dukungan terhadap Program Strategis Nasional (PSN) serta komitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Kabupaten Nabire.
Kegiatan sosialisasi tersebut berlangsung pada Minggu, 12 Oktober 2025, bertempat di kediaman Sekretaris Suku Yaur Hegure, Kelurahan Kalibobo, Distrik Nabire. Kegiatan ini dihadiri sejumlah tokoh adat, di antaranya Lukas (Kepala Sub Rayon Yaur Hegure), Petrus Wojeri (Sub Suku Rayon Yaur), Hendrik Andoi (Pemangku Adat Suku Yaur), dan Igor Hobera (Tua Adat Suku Yaur).
Dalam penyampaiannya, Bram Jitro Homba menegaskan bahwa masyarakat adat memiliki tanggung jawab moral dan sosial untuk mendukung berbagai program pembangunan pemerintah.
“Kami sebagai perwakilan masyarakat adat memberikan dukungan penuh terhadap program-program pemerintah yang berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya di kampung-kampung binaan,” ujar Bram.
Ia menekankan pentingnya sinergi antara masyarakat, tokoh adat, dan pemerintah dalam mengawal setiap program pembangunan agar tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Tugas kami bukan hanya mendukung, tetapi juga menjelaskan dan menyadarkan masyarakat agar memahami maksud serta tujuan dari setiap program pemerintah,” lanjutnya.
Membangun Kesadaran Kolektif untuk Sukseskan PSN dengan mengusung tema: “Pentingnya Peran Masyarakat dalam Mendukung dan Mensukseskan Program Strategis Nasional di Kabupaten Nabire.”
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai arti penting PSN, menumbuhkan rasa memiliki terhadap pembangunan daerah, serta memperkuat kolaborasi antara pemerintah dan lembaga adat.
Beberapa proyek prioritas PSN yang tengah berjalan dan dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Nabire antara lain:
Pembangunan jalan trans Papua, jembatan, bandara, dan pelabuhan.
Peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, termasuk pembangunan sekolah dan rumah sakit.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk siswa sekolah.
Pemberdayaan ekonomi masyarakat adat melalui koperasi dan bantuan modal.
Peningkatan konektivitas digital hingga ke wilayah pedalaman.
Bram menambahkan bahwa keberhasilan PSN sangat bergantung pada partisipasi aktif masyarakat.
“Masyarakat adalah pelaku sekaligus penerima manfaat pembangunan. Kami berharap seluruh warga ikut menjaga keamanan, mendukung kebijakan pemerintah, serta tidak mudah terprovokasi isu-isu yang dapat menghambat pembangunan,” tegasnya.
Deklarasi Dukungan dan Komitmen Menjaga Kamtibmas
Sebagai penutup kegiatan, Suku Yaur Hegure secara resmi membacakan deklarasi dukungan terhadap pelaksanaan Program Strategis Nasional dan komitmen menjaga keamanan wilayah Nabire.
Isi deklarasi tersebut berbunyi:
“Saya, Bram Jitro Homba, Kepala Suku Yaur Hegure Kabupaten Nabire, bersama masyarakat menyatakan dukungan terhadap Program Strategis Nasional di Kabupaten Nabire serta berkomitmen menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Nabire dan Provinsi Papua Tengah.”
Deklarasi ini menjadi simbol komitmen masyarakat adat dalam menjaga stabilitas dan memperkuat kolaborasi dengan pemerintah guna mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkeadilan, dan berkelanjutan di Tanah Papua. (Red)
![]()

More Stories
DPR Papua Pegunungan Fransina Daby Buka Seminar dan Salurkan Bantuan ke Mahasiswa Jayawijaya di Jayapura
YKKMP Kencam Tindakan Main Hakim Sendiri Oknum Anggota Kodim 1702 Jayawijaya Di Duga Pelaku Terhadap Almarhum Frengki Kogoya
Masyarakat Puncak Apresiasi Kepemimpinan Elvis Tabuni: Tetap Bertahan di Tengah Konflik, Tidak Tinggalkan Warga