
DetikPapua.Com, Manajemen Markas Pusat KOMNAS TPNPB-OPM telah terima laporan resmi langsung Dari Ilaga Papua bahwa Pimpinan KOMNAS TPNPB-OPM telah umumkan Lokasi perang, untuk lawan Pasukan Setan Teroris yaitu Militer Dan Polisi Indonesia.
Silakan ikuti laporan Asli dibawah ini…..!!!
Perang TPNPB-OPM adalah perang Revolusi tahapan yang sedang lawan militer SETAN klonial indonesia, dan Perang tersebut Perang tahapan revolusi di bumi Teritorial west Papua maka Komodo Nasional TPNPB OPM gen. Goliat. Tabuni ,
Bersama Komadan operasi nasional Mayen Lekgak Telenggen menghimbau kepada militer Setan Klonial indonesia untuk area lapangan perang sudah di tentukan demi pengamanan keselamatan rakyat sipil di kabupaten puncak ilaga.
Namun Kami Amati bahwa Semua kesatuan Militer kolonial indonesia dengan Pasukan SETAN pun sampai detik ini Masih lalukan operasi militer Di areal perkampungan pendudu local.
Dan ingat bahwa lapangan perang militer TPNPB -OPM sudah di tempatkan di muara kabupaten puncak ilaga, itu pun sampai detik ini Pasukan Setan TNI/Polri belum masuk area perang.
Oleh Karena itu Pimpinan KOMNAS TPNPB-OPM pertanyakan Apakah Militer kolonial Indonesia bersama Pasukan setan tujuan sesungguhnya untuk membunuh rakyat sipil ka…..?
Panglima Komando Nasional Gen. Goliath Naaman Tabuni menghimbau kepada pemerintah klonial indonesia yang ada di jakarta dan juga pemerintah klonial indonesia yang berada di Papua dan Papua Barat terlebih khusus pemerintah Indonesia yang ada di kabupaten puncak Ilaga segera mengarahkan Pasukan setan kolonial indonesia itu ke Lokasi perang Yang TPNPB-OPM tentukan, Dan jangan mengganggu aktivitas rakyat sipil Papua di Ilaga, distrik gome itu karena TPNPB OPM sudah menempatkan lapangan perang di Muara namun realita nya pasukan Setan yang berkemampuan standar itu sedang membunuh rakyat sipil dan mengejar rakyat sipil membabi buta sampai mensita alat komunikasi HP milik warga dengan tujuan rakyat sipil tidak boleh menginformasikan situasi Ilaga kepada keluarga bahkan di pihak gereja sampai komnas HAM.
Situasi terakhir tanggal 24- Mei-2021 di Ilaga rakyat sipil tidak aman, Dan kehidupan berhari-hari jalani dengan tekanan militer klonkal indonesia.
Laporan : Resmi oleh PIS TPNPB OPM
di ilaga Gome Muara.
Dan diteruskan kepada semua pihak oleh Jubir TPNPB OPM Sebby.Sambom