16 November 2025

DETIK PAPUA

Berita Papua Terkini

DKP Dogiyai Salurkan Bibit Hortikultura, alat dan Pupuk Organik untuk Dukung Pangan Lokal

Detikpapua.Dogiyai- Dalam upaya mendukung visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Dogiyai untuk mengurangi ketergantungan terhadap pasokan pangan dari luar daerah, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dogiyai menyalurkan bibit tanaman hortikultura dan alat serta Pupuk Organik kepada para petani dari 10 distrik di kabupaten dogiyai Papua tengah pada Senin (13/10/25).

Kepala dinas ketahanan pangan kabupaten dogiyai bapak Silvester Dumapa, S.Pt menyatakan, Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam implementasi pemerataan pembangunan di bidang ketahanan pangan. Sebanyak 10 jenis komoditi hortikultura disalurkan, dengan harapan dapat memperkuat ketahanan pangan lokal berbasis rumah tangga.ungkapnya

Kegiatan ini bertujuan untuk mendorong masyarakat agar lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pangannya dengan memanfaatkan potensi lokal yang tersedia.

Sebagai bentuk dukungan nyata, Dinas Ketahanan Pangan memberikan bantuan berupa: Alat dan bahan pertanian, seperti cangkul, sekop, alat semprot, gerobak, kampak, dan benih tanaman pangan lokal.
Ada juga Pupuk organik cair, Pupuk organik padat, alat dan bahan pertanian.

“Bibit yang kami salurkan hari ini bukan pangan siap saji. Prosesnya panjang dan memerlukan ketekunan dari petani, mulai dari penyiapan dan pembersihan lahan, penggarapan, penanaman, perawatan, hingga panen dan konsumsi,” ujar kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Dogiyai.

Namun demikian, Dinas Ketahanan Pangan menegaskan bahwa bibit yang disalurkan saat ini baru mencakup kebutuhan akan sumber vitamin dan mineral saja. Untuk memenuhi prinsip konsumsi pangan yang lengkap dan seimbang, dibutuhkan lima unsur nutrisi penting, yaitu: karbohidrat, protein, vitamin, mineral, dan lemak.ujarnya

“Komoditi yang kami distribusikan belum mencakup seluruh komponen nutrisi. Untuk itu, akan kami usulkan pada tahun anggaran mendatang agar kebutuhan pangan keluarga benar-benar lengkap dan terpenuhi,” tambahnya.

Hasil dari tanaman tersebut ditujukan untuk konsumsi keluarga terlebih dahulu. Jika hasil panen berlebih, petani dapat menjualnya untuk menambah pendapatan keluarga.

Menambah Sekertaris dinas ketahanan pangan Kabupaten dogiyai bapak Derek Boma menyatakan juga Kami ingin masyarakat kembali mencintai pangan lokal seperti ubi, singkong, talas, dan sayur-sayuran lokal. Dengan dukungan alat pertanian dan pupuk organik ini, kami berharap produktivitas masyarakat meningkat dan ketahanan pangan keluarga bisa terwujud, ujar Boma.

Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari warga. Salah satu perwakilan kelompok tani, tokoh pemuda asal kampung boduda Alexsander Agapa mengaku sangat terbantu dengan program ini.

“Selama ini kami kekurangan alat dan pupuk. Dengan adanya bantuan dari pemerintah Daerah melalui dinas ketahanan pangan, kami jadi semangat kembali mengolah kebun dan menanam bahan pangan lokal,” ungkap Agapa.

Program ini diharapkan mampu mendorong masyarakat Dogiyai untuk memenuhi kebutuhan pangan harian secara mandiri dan berkelanjutan.

Dinas ketahanan pangan kabupaten dogiyai memberikan menyalurkan bibit tanaman hortikultura dan alat serta Pupuk Organik kepada para petani.

“Dengan demikian, setiap kali makan, tersedia pangan yang beragam, bergizi seimbang, dan aman yang bersumber langsung dari pekarangan, bukan dari hasil belanjaan,” tutupnya.

Loading

Facebook Comments Box