Jayapura, Detikpapua com-Apniel Doo selaku ketua Ikatan Pemuda Pelajar Mahasiswa Mahasiswi suku Mee (IPMMEEE) di Jayapura menegaskan kepada Pemerintah pusat,Jakarta dan juga kepada BIN BAIS stop mengintervensi soal pemilihan Wakil Gubernur Papua (Wagup).
Hal ini disampaikan oleh Apniel Doo yang juga sebagai Aktivitas Mahasiswa,kepada wartawan melalui pesan suara di whatsapp. Kamis,(05/08)
“untuk pemilihan dan pengangkatan wagub Papua sebagai pengganti Alm. Klemen Tinal,itu bukan diatur dari pemerintah pusat dan Bin Bais sehingga pemerintah pusat dan Bin Bais stop mengintervensi soal pemilihan wakil Gubernur Papua ini.” *tegasnya Doo.
Lanjut Doo, dan disini kami melihat dan mengamati dengan persoalan persoalan yang sudah terjadi sebelumnya, itu memang benar benar permainan dari Bin Bais yang diutus oleh Negara dengan rencana yang besar untuk menghancurkan antara orang Papua dan orang Papua, antara orang gunung dengan gunung dan antara orang pantai dengan pantai. Sehingga,kami atas nama aktivis mahasiswa Papua,atas nama orang gunung atas nama harga diri sebagai orang asli Papua menolak dengan tegas kepada Negara dan Bin Bais untuk memgintervensi soal pemilihan wakil Gubernur Papua. “tegasnya.
Sehingga, agar tidak terjadi konflik pemerintah provinsi Papua dalam hal Lukas Enembe segera membatasi orang ketiga yang masuk mulus untuk menghancurkan persatuan dan kesatuan orang asli Papua itu sendiri dan memilih dan mengangkat wagub Papua yang benar benar jiwa membangun dan juga wagub yang benar benar menerima aspirasi dan hak hak rakyat Papua.”pungkasnya. (sumber :Suarmeepago. Com)
More Stories
Hukum Moral dalam Alkitab dan Ketidakadilan di Papua
Wandik- Giyai Akan Luncurkan Kartu Berobat Gratis untuk Masyarakat Papua Tengah
Anggota DPD RI,Frits Tobo Wakasu: Proses seleksi kursi pengangkatan harus berjalan