KNPB Wilayah Sentani Sektor Matoa Tuan P. E Tutup Usia

 

 

SENTANI, DETIKPAPUA.com _ Anggota Komite Nasional Papua Barat (KNPB) Wilayah Sentani Sektor Matoa Tuan P. E Tutup Usia Pada Hari Selasa 29/06/2021di Rumah Sakit Pokem dan Pemakaman di Laksanakan Pada Hari Kamis (01/07/2021 Pukul 04:15 WP Sore Tadi. Sesuai Pantauan media ini.

Sementara itu Ketua KNPB Wilayah Sentani Tuan Agus Pahabol, sejak Tahun 2013 sama-sama di Sektor Matoa setelah itu tahun 2016 Tuan Pergi ke Yahukimo untuk urusan pribadi.

“Kata Tuan Agus, Kematian Alm. Pontius Esema, selama ini dia tidak pernah sakit. Pada hari jumat 25/06/2021 sore hari main bola volly di Sentani sampai malam dan dengar berita duka di kampung akhirnya malam hari Pontius bersama pasukan ikut duka di Organda,”jelasnya.

Sampai selesai duka, pada hari sabtu tanggal 26 siang alm. Telpn saya terkait ada isu demo pada hari senin, namun saya mengatakan kepada Alm. bahwa jangan ikut aksi pada hari senin dan sampaikan ke Pasukan yang lain karena rencana aksi tersebut disetting oleh orang lain demi kepentingan mereka. Akhirnya Alm. mengatakan pada saya bahwa, siap kami akan balik pulang ke Sentani pada Minggu malam ujarnya.

“Hari Minggu alm. Bersama pasukan balik ke Sentani dengan kondisi yang baik. Alm mulai meninggal pada hari Senin di siang hari, sampai tanggal 29 Juni 2021 Alm. Mengebuskan nafas terakhirnya dari kediaman belakang kantor Bupati Sentani,”jelasnya Agus.

Korlap Beni Murib, menambahkan bahawa kami dari KNPB Wilayah Sentani dan Numbay, menyampaikan Tuan Pahlawan PONTIUS ESEMA, Kami secara organisasi dan secara rakyat bangsa papua mengucapkan selamat jalan dan selamat berduka cita atas kepergian dan keluarga yang sudah di tinggalkan dan kami tetap terus pada rakyat apa yang di tinggalkan oleh Almarhum.

“Sementara duka di belakang kantor bupati jayapura di Gunung Merah Sentani tiga hari tiga malam dan besok hari terakhir penutupan,”katanya.

Duka sangat meriah dan tuan duka, panitia dan keluarga duka dan kawan-kawan aktifis KNPB Sektor Matoa ikut turut berduka cita.

Pewarta : Amin Momiage
Editor : Hagimuni Dann

About Author