Nabire,DetikPapua.com–Data mahasiswa pada UPP-PGSD Kampus II di Nabire belum juga terdaftar pada porlap dikti. Untuk itu, mahasiswa/i yang diperwakilkan bertemu langsung dekan FKIP Uncen Yan Drik Wabiser, Rabu (5/05) kemaring siang untuk menanyakan hal tersebut.
“Sebelum anak-anak sampaikan aspirasi ke bapa, bapa tau duluan permasalahan kampus UPP-PGSD Uncen Kampus II Nabire, sehingga bapa proses lansung daftarkan di pdddikti dan data yang belum aman, akan aman semua sebelum wisuda gelombang kedua Universitas cendrawasih Papua. Biasanya, mekanisme proses penghimputan data mahasiswa/i dari UPP-PGSD Uncen kelas Nabire; ke FKIP dari FKIP terus ke Rektorat; langsung di update ke Pdddikti,”katanya.
Selain itu, ketua pengelola UPP-PGSD Uncen kampus II Nabire, Fransiskus Dou Bosco Johanes, S,pt, M,pd mengakuh pihaknya hanya sebagai mempasilitasi data admnistrasi apa yang di minta dari Universitas Cendrawasih Jayapura dan diteruskan ke mahasiswa supaya mahasiswa melengkapi data pribadi dan sesudah di lengkapi semua berkasnya teruskan oleh pihaknya secara mekanisme yang ada.
Pemalangan kampus yang dilakukan mahasiswa PGSD Nabire hanya karena masalah dikti, dua tahun 2018 dan 2019 belum terdaftar di Dikti. Dan pihak mahasiswa utuskan 11 orang ke Jayapura minta tanggapan lansung dari Dekan FKIP di Jayapura Papua.
Belasan mahasiswa tersebut, diakomodir dan di fasilitasi oleh DPW Ikatan Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IMAKIPSI) wilayah 4 Papua dan Papua Barat Yanto Kadepa.
Terkaitnitu, ia beri apresiasi kepada pihak yang melayani aspirasi mahasiswa UPP-PGSD Nabire. Karena PGSD merupakan tempat melahirkannya SDM dan bidang keguruan dan ilmu pendidikan yang unggul, terampil, serta berbobot di wilayah Papua khususnya di wilayah pedalaman dan pesisir pantai.
“Untuk itu perlu kita jaga dan rawat baik tempat memproduksi manusia yang handal dan siap pakai di bagian tenaga pendidikan,”harapnya. (Redaksi/*).
More Stories
Hukum Moral dalam Alkitab dan Ketidakadilan di Papua
Wandik- Giyai Akan Luncurkan Kartu Berobat Gratis untuk Masyarakat Papua Tengah
Anggota DPD RI,Frits Tobo Wakasu: Proses seleksi kursi pengangkatan harus berjalan